Berita Terbaru

Survei Terbaru Charta Politika, Pasangan Edi-Rendi Kokoh di Posisi Pertama Jelang Pilkada Kukar Mahfud MD: Putusan MK Lebih Tinggi dari Peraturan KPU, Otomatis Gugurkan Putusan MA TIM KUASA HUKUM EDI -RENDI Tanggapi masalah Video Narasi Putusan MK

TENGGARONG-DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sukses merampungkan Rapat Paripurna ke-14 dengan agenda Penyampaian Rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2025, Selasa (16/7/2024).

Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid memimpin langsung paripurna yang dilaksanakan di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Kukar, Tenggarong dengan didampingi Wakil Ketua I Alif Turiadi, Wakil Ketua II Didik Agung Eko Wahono bersama seluruh anggota DPRD Kukar. Hadir langsung perwakilan dari Eksekutif, Sekda Kukar Sunggono bersama perwakilan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kukar serta unsur Forkopimda.

Dari penjelasan dokumen rancangan KUA PPAS TA 2025 yang dibacakan Sekda Kukar, diketahui akan terjadi penurunan pendapatan pada tahun 2025 mendatang. Jika APBD Kukar tahun 2024 ini menjadi tertinggi dalam sejarah Kukar yakni Rp. 12,44 Triliun, maka di 2025 diproyeksikan Rp 7,31 Triliun.

“Memang ada penurunan dari 2024 ini menjadi 7,3 T, ya mudah-mudahan ya kita berdoa ini kan masih ada dua proses mudahan ini nanti kalau ada anggaran tambahan lagi semoga ini bisa meningkatkan APBD yang ada sekarang tapi yang ada ini kita usahakan coba nanti kita bahas dengan pemerintah daerah supaya ini bisa dimaksimalkan,” kata Rasid usai rampung memimpin paripurna kepada awak media.

Selanjutnya dari pelaksanaan paripurna rancangan KUA PPAS 2025 ini akan dibahas pada rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kukar. Di rapat Banggar nanti membahas kegiatan-kegiatan yang mungkin menjadi perhatian bersama.

“Seperti pasar dan itu menjadi perhatian kita bersama jangan sampai ini berlarut-larut pasar ini, kemudian jembatan Sebulu, Jalan Jongkang kan sudah dikerjain dan ini bisa dituntaskan dan jalan Anggana jalan ke Tabang yang juga dilaksanakan,” ungkapnya.

Rasid berharap mudah-mudahan dengan anggaran yang ada ini bisa membuat pembangunan di Kutai Kartanegara bisa maksimal khususnya fasilitas-fasilitas umum dan sektor pendidikan. “Itu menjadi prioritas kita,” tegasnya. (adv)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *