URAIKAN PROGRAM : Kabid Triatma (baju dinas PNS) saat diwawancara cegat oleh wartawan
PERSPEKTIF.INFO (TENGGARONG) – Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kukar, Triatma mengatakan, saat ini jajarannya fokus merealisasikan program visi misi Bupati Kukar Edi Damansyah-Wabup Rendi Solihin, terkait penguatan ekonomi pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif. “Salah satu program yang sudah terlaksana saat ini Kukar Festival dan Kukar Land,” ujarnya pada Selasa (14/11/2023) di Hotel Grand Fatma Tenggarong.
Triatma memaparkan program visi misi tersebut saat diundang sebagai narasumber terjadwal (press release) pada Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dengan penguji dari Dewan Pers yang fasilitasi Dispora Kukar.
Ia mengatakan, pada 2021 – 2026 sesuai visi misi ditargetkan menggelar 100 festival, namun berhubung hajatan Pilkada serentak pada 2024, pada 2023 gelaran festival akan dipercepat. Hal ini agar pada 2024 realisasi sesuai visi misi Bupati Kukar Edi Damansyah dan Rendi Solihin dapat tercapai 100 gelaran festival. “Sampai 2023 ini sudah terealisasi 40 festival, nah pada akhir tahun 2023 ditarget terealisasi 80 gelaran festival,” jelasnya.
Sesuai tagline Kukar Kreatif Idaman program festival yang sudah terlaksana salah satunya Kukar Land yang digelar di Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang. “Kukar Land ini seperti menghadirkan Raja Dangdut Rhoma Irama,” tuturnya.
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini tak hanya berfokus pada pariwisata namun juga turut meningkatkan pendapatan pelaku Usaha Kecil Menengah Mikro (UKMM). “Pendapatan penjual UMKM meningkat dua digit (dari yang yang biasa di bawah Rp 1 juta saat festival meningkat Rp 2 juta lebih), pendapatan hotel dan home stay juga meningkat dari festival Kukar Land,” terangnya.
Disisi lainnya dalam hal penguatan sektor tujuan wisata di antaranya Waduk Panji Sukarame, Planetarium, dan Pulau Kumala jajarannya saat ini melakukan pembenahan agar tempat wisata itu dapat menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Untuk skala festival kami tak menargetkan pendapatan untuk pemerintah, karena dari festival ini sasarannya kepada UMKM,” ujarnya.
Tapi pihaknya juga ditarget agat tempat wisata mendatangkan PAD karena saat covid-19 tempat wisata seperti Pulau Kumala, sempat ditutup karena pandemi. “Di Pulau Kumala ini rencana akan dibangun water boom, pada 2023 akhir pembangunan akan terealisasi,” tambah Triatma.
Selain itu dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM) pihaknya juga menggelar kegiatan sertifikasi profesi barista dan pemandu wisata dari lembaga yang memperoleh lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), tingkatan jenjang muda, madya dan utama. “Pemandu wisata bersertifikasi ini agar ikut mendongkrak wisata Kukar yang dipromosikan skala nasional dan internasional,” tutupnya. (adv)