PERSPEKTIF.INFO,(Samarinda)- Kalimantan Timur (Kaltim) sangat potensial dalam tiga sektor fundamental kebutuhan sehari-hari seperti pertanian, perkebunan, dan peternakan. Sayangnya untuk memenuhi kebutuhan lokal sebagian besar masih bergantung pada daerah luar.
Menganggapi hal itu, Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Sapto Setyo Pramono, telah meminta kepada pemerintah provinsi untuk melakukan sinkronisasi kawasan peternakan dengan Kabupaten/Kota.
Hal ini bertujuan untuk menentukan dengan jelas daerah mana yang akan dijadikan fokus kawasan peternakan sesuai dengan rencana.
“Kita harus tuntaskan mengenai pembagian wilayah terkait fokus kita terhadap kawasan peternakan di Kaltim, jangan hanya program saja. Harus diperjelas kawasannya sehingga programnya tepat sasaran dan disinkronisasi dengan kabupaten/kota,” ungkap Sapto Setyo Pramono.
Ia menjelaskan bahwa proyeksi peternakan akan difokuskan pada berbagai kabupaten/kota, seperti peternakan ayam bertelor di Kota Samarinda, peternakan sapi di beberapa kabupaten seperti Berau, Kutai Timur (Kutim), Penajam Paser Utara (PPU), dan Paser, serta peternakan babi di Kabupaten Kutai Barat (Kubar).
“Sudah tepat sasaran hanya tinggal bagaimana menjaga konsistensinya,” ungkapnya.
Politisi dari partai Gerindra ini juga berharap bahwa kawasan peternakan yang baik akan memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama dalam hal ketersediaan pangan dan peningkatan kesejahteraan peternak, harapnya.(RL/ADV)