Berita Terbaru

Survei Terbaru Charta Politika, Pasangan Edi-Rendi Kokoh di Posisi Pertama Jelang Pilkada Kukar Mahfud MD: Putusan MK Lebih Tinggi dari Peraturan KPU, Otomatis Gugurkan Putusan MA TIM KUASA HUKUM EDI -RENDI Tanggapi masalah Video Narasi Putusan MK

JEMPUT ASPIRASI: Ahmad Yani (berdiri) saat berunding dengan warga di Desa Loa Janan Ulu

PERSPEKTIF.INFO (TENGGARONG) – Anggota DPRD Kukar, Ahmad Yani melaksanakan reses atau menyerap aspirasi di daerah pemilihan (Dapil) V meliputi Kecamatan Loa Kulu, Loa Janan dan Samboja Barat. Salah satu desa yang didatangi yakni Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan.

Selain menerima aspirasi terkait perbaikan dan peningkatan infrastuktur. Warga Desa Loa Janan Ulu untuk menyampaikan penolakan terhadap adanya Sodetan atau sistem pengendalian banjir dari Provinsi. Sebab aliran air dari Samarinda akan dialirkan di sungai tersebut.

Sedangkan sungai mengalami sedimentasi. Apabila itu terjadi maka bisa mengakibatkan naiknya volume air dan berimbas terjadinya banjir di rumah warga.

“Rata-rata satu desa di Loa Janan Ulu itu menolak, kecuali ada progres dari Pemkab Kukar terkait normalisasi sungai dan pembebasan rumah masyarakat di bantaran sungai,” kata Ahmad Yani, Jumat (27/10/2023).

Ia menegaskan, aspirasi tersebut bakal diperjuangan agar menjadi perhatian pemerintah. Sebab problematika sungai yang menjadi perbatasan antara wilayah Kutai Kartanegara dan Samarinda itu, tidak berjalan normal dan mengalami pendangkalan.

“Jika kiriman air dari Samarinda akan di alirkan ke sungai tersebut, tentu akan menyebabkan banjir satu desa. Oleh karenanya Pemkab Kukar dan Pemkot Samarinda perlu mengantisipasi secepatnya.”

Perlu kerjasama antara Pemerintah Kukar dan Samarinda karena itu daerah perbatasan yang dipisahkan oleh sungai.

“Setelah Reses, saya akan turun ke lapangan lagi dengan Dinas PU dan Perkim bersama tokoh masyarakat untuk merundingkan dan mencarikan solusinya,” tambah politis PDI-P ini. (adv)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *