Berita Terbaru

Survei Terbaru Charta Politika, Pasangan Edi-Rendi Kokoh di Posisi Pertama Jelang Pilkada Kukar Mahfud MD: Putusan MK Lebih Tinggi dari Peraturan KPU, Otomatis Gugurkan Putusan MA TIM KUASA HUKUM EDI -RENDI Tanggapi masalah Video Narasi Putusan MK

TERSTRUKTUR : Web Desa Loa Duri Ilir memiliki pengelolaan yang terstruktur mulai dari marketplace ada fitur hingga pejabat pengelola informasi publik dan dokumentasi

TENGGARONG-Desa Loa Duri Ilir Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara tengah mengembangkan marketplace atau platform belanja berbasis digital yang dinamai Beli Dari Desa. Dalam pengembangannya, pihak desa berperan sebagai pihak ketiga yang menjadi perantara penjual dan pembeli dalam marketplace ini. 

Marketplace yang dibentuk oleh Pemerintah Desa Loa Duri Ilir ini juga sudah menampung sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Desa Loa Duri Ilir. “Di website itu dijual mulai dari kebutuhan pangan hingga pakan ternak juga tersedia di dalam website resmi desa,” kata Kepala Desa Loa Duri Ilir, Fakhri Arsyad. 

Tujuan dibentuknya website belanja ini untuk memudahkan para pelaku UMKM Desa Loa Diri Ilir dalam memasarkan hasil produksi olahannya, desainnya juga dibuat sederhana agar mudah diakses. Cukup dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK), masyarakat sudah bisa mengaksesnya. “Warga bisa akses, bisa berjualan di situ, posting di situ dan tinggalkan nomor kontak person,” sebutnya.

Keberadaan marketplace tersebut juga sudah memberikan manfaat bagi warga desa. Produk yang dipasarkan melalui marketplace itu kini sudah tembus ke minimarket lokal. “Produk mereka itu sudah ada dijual di minimarket. Jadi manfaatnya sudah dirasakan oleh warga,” kata Fakhri.

Selain sebagai wadah berjualan, website milik Pemdes Loa Duri Ilir ini juga memfasilitasi layanan di sektor wisata. Salah satunya, dengan menerapkan pembayaran tiket masuk destinasi wisata melalui QRIS. “Jadi pengunjung wisata itu tidak perlu bayar uang cash, dengan QRIS bisa transfer dan menikmati wisata yang disiapkan desa,” tutupnya. (adv)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *