Berita Terbaru

Survei Terbaru Charta Politika, Pasangan Edi-Rendi Kokoh di Posisi Pertama Jelang Pilkada Kukar Mahfud MD: Putusan MK Lebih Tinggi dari Peraturan KPU, Otomatis Gugurkan Putusan MA TIM KUASA HUKUM EDI -RENDI Tanggapi masalah Video Narasi Putusan MK

Bupati Edi: Aset Pemkab Skema Kemitraan (PT Usaha Bijak Borneo) Bisa jadi Pemasok Terbesar, Kebutuhan Daging IKN

SAPI BALI:Tenaga Ahli Mathhew Adam Nisly (baju hijau) bersama Bupati Edi, terdapat 60 ekor sapi Bali dan 20 ekor kambing di lahan seluas 70 hektar tersebut

TENGGARONG-Perternakan sapi di Desa Lebaho Ulaq, Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara yang sempat terhenti pengelolaanya saat zaman Bupati Syaukani HR saat ini berproduksi kembali. Pengelolaan langsung ditangani tenaga ahli berkewarganegaraan Amerika, yaitu Marcus Levy Schumacher dan Matthew Adam Nisly. Keduanya berasal dari negara bagian Texas.

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meninjau pusat pengembangan peternakan sapi di Desa Lebaho Ulaq Kecamatan Muara Kaman, belum lama ini.

Bupati Edi Damansyah melihat dari dekat kondisi sapi – sapi yang dikembangkan. Kurang lebih 60 ekor sapi jenis sapi Bali dan 20 ekor kambing yang dikembangkan di areal seluas 70 hektar itu.

Bupati Edi mengatakan, bahwa peternakan di masa pemerintahan sebelumnya dikelola Dinas peternakan namun belum sesuai harapan, sehingga dimasa pemerintahannya saat ini dikerjasamakan dengan investor sebagai mitra dalam pengelolaannya.

“Namun dari areal seluas kurang lebih 300 hektar baru sekitar 70 hektar yang dikelola oleh pak Markus ini, tadi sudah kita lihat pengembangan sapinya sudah cukup bagus,” ujarnya.

Edi berharap areal peternakan sapi yang merupakan aset Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kukar ini dengan skema kemitraan bisa termanfaatkan dengan baik.

Selain itu diharapkan mitra ini (PT. Usaha Bijak Borneo) bisa mengembangkan program kemitraan dengan masyarakat sekitarnya.

“Tadi kepala Desa Lebaho Ulaq sudah kita dorong bersama kelompok – kelompok masyarakat untuk memanfaatkan kawasan peternakan inj, ini ada pak Markus dan teman – teman bisa menjadi mentor nantinya,” harapnya.

Disebutkannya pengembangan peternakan sapi tersebut tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan daging Kukar saja, tetapi untuk kebutuhan menghadapi Ibu kota Nusantara di Kaltim.

“Kita ingin Kukar menjadi pemasok terbesar kebutuhan daging IKN nanti” pungkasnya. (adv)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *